Oleh: Fatchuri Rosidin Direktur Inspirasi Melintas Zaman (IMZ) Hari itu istana Pajajaran heboh. Sebuah pelanggaran tradisi terjadi. Sang putra mahkota, Pangeran Jaya Dewata mempersunting seorang gadis muslimah bernama Nyai Subang Larang, murid Syeikh Hasanudin dari Pondok Quro Karawang. Padahal, sang pangeran diutus ke Karawang untuk mengusir Syeikh Hasanudin. Tapi ia terkesima mendengar lantunan ayat al-Quran