Karya Pemberdayaan kali ini bercerita tentang perkembangan budidaya mentimun sebagai komoditas lokal yang sedang dikawal oleh seorang ust Taufik Da’i Pemberdaya, kolaborasi Da’i Cordofa Dompet Dhuafa dan IMZ. Beliau ditempatkan di Cikedung, Kampung Kadomas Desa Cinangka, Kabupaten Serang Banten.
***
Pagi yang cerah mengawali aktivitas petani mempersiapkan peralatan dan perbekalan secukupnya untuk pergi ke sawah. Senyum sumringah dan berseri-seri menghiasi wajah-wajah mereka karena momen yang mereka tunggu-tunggu akhirnya tibalah jua.
Dengan langkah pasti dan keyakinan hati memantapkan pijakan kaki menyusuri jalan setapak untuk mewujudkan asa dan harapan akan sebuah keberhasilan.
Seraya do’a pun terpanjat kepada sang pencipta alam semesta raya, Allah SWT, kiranya debar hati degup jantung yang akhir-akhir ini terasa kencang bisa segera terobati. Ya Allah Ya Rahman hanya kepada Engkaulah kami bertawakkal.
Bismillah… Ya Allah izinkan kami pagi hari ini memanen mentimun untuk menikmati karunia-Mu yang begitu melimpah.
Pada bulan ke empat, Alhamdulillah petani mentimun di Cikedung Kadomas Cinangka Kab. Serang Propinsi Banten sudah bisa memanen hasil budidayanya.
Panen mentimun kali ini sangat menggembirakan bagi para petani, disamping hasilnya yang luar biasa banyak, teristimewa karena dihadiri langsung oleh Bapak KH. Ahmad Shonhaji MM. (Direktur Dompet Dhuafa), Ust. Ahmad Pranggono (Senior Officer Cordofa), Bapak Nana Suryana (Kades Cinangka) dan jajarannya, Bapak Endi Suhendi (Pengurus PSI 1922) dan beberapa pengurus yang lain.
Bersyukur kepada Allah SWT hasil panen yang didapat mencapai 1/2 ton lebih. Mudah-mudahan panen selanjutnya bisa lebih melimpah lagi.
Mentimun yang ditanam merupakan varietas semi. Mentimun bisa dipanen setiap 2 hari sekali, dan varietas ini bisa mencapai masa panen sampai 10 kali bahkan lebih.
Namun satu hal yang belum membahagiakan petani yakni harga jual mentimun di tingkat tengkulak masih pada kisaran Rp. 2.500 – Rp 3.000. per kg. Padahal pada bulan sebelumnya harga mentimun di tingkat pengecer bisa mencapai Rp 12.000/kg. Melambungnya harga mentimun di bulan tersebut dipengaruhi oleh musim kawinan dan hajatan.
Ini kiranya bisa menjadi catatan dan evaluasi bagi stakeholder untuk bisa memberikan support modal pada waktu yg tepat sehingga para petani bisa mengatur musim tanam dan panen sesuai dengan kebutuhan pasar.
Terimakasih atas support dan pengorbanan semua pihak. Mudah-mudahan semua ikhtiar yang dilakukan dicatat oleh Allah SWT. sebagai amal sholeh di bidang pemberdayaan dan penguatan ekonomi masyarakat.
Kadomas – Sabtu,12 Agustus 2023
Taufik, Da’i Cordofa
Bagi rekan-rekan yang ingin mendukung program pemberdayaan para Da’i Cordofa ini dapat mengklik link berikut ini : https://digital.dompetdhuafa.org/donasi/daipelosoknegeri
Bagi rekan-rekan yang tertarik dengan Sekolah Pemberdayaan Desa dapat menghubungi WA IMZ https://wa.me/6285215646958
@info_imz
