Ciputat, 23 Agustus 2011
Semangat menggelorakan zakat kini tak hanya menjadi tugas sebahagian orang. Syiar zakat yang dahulu hanya digemakan oleh kalangan aktivis muslim kini mulai digerakkan pula oleh perusahaan-perusahaan yang notabene bukan dimiliki oleh umat muslim. Salah satunya oleh perusahaan Sampoerna. Perusahaan yang juga telah lama merambah usaha perkebunan dan telekomunikasi ini telah berhasil membuat sebuah yayasan yang bertugas sebagai lembaga pengumpulan zakat. Yayasan yang telah mengantongi ijin dari BAZNAS sejak 10 juli 2009 ini telah ikut berperan serta dalam mengumpulkan berbagai bentuk amal zakat. Yayasan ini diberi nama bernama Bait Al-Kamil.
Bait Al-Kamil merupakan lembaga kepedulian dan kemanusiaan (compassionate and disaster relief) yang menjadi mitra strategis Putera Sampoerna Foundation (PSF) dalam mengelola zakat, infak, dan shadaqah, dan dana kemanusiaan dari masyarakat untuk digunakan dalam program pemberdayaan yang bersifat produktif. Bait Al-Kamil telah berkontribusi langsung dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat. Salah satu prestasi besar yang telah diukir oleh yayasan yang didirikan pada tanggal 1 april 2009 ini adalah mampu menggerakkan ekonomi warga merapi di daerah bencana kaliadem Jogjakarta. Melalui koperasi syariah “Kaliadem Sejahtera”, Bait Al-Kamil dan Putera Sampoerna Foundation berhasil menjadi proyek percontohan dalam bidang ekonomi produktif di kawasan gunung merapi Jogjakarta.
Bait Al-Kamil juga sangat intens untuk memberikan bantuan pembiayaan pendidikan. Salah satunya dalam bentuk beasiswa pendidikan, baik untuk siswa berprestasi maupun beasiswa untuk anak office boy yang bekerja di perusahaan sampoerna. “Bait Al-Kamil yang berdiri pada tahun 2009 telah menggulirkan program kepedulian terhadap sesamanya yang membutuhkan. Beberapa diantaranya adalah Beasiswa Generasi Emas Indonesia kepada anak-anak kurang mampu di madrasah, beasiswa kepada anak-anak office boy, dan pemberdayaan ekonomi kepada masyarakat korban bencana erupsi Gunung Merapi. Kami mengucapkan terima kasih kepada kalangan profesional sebagai donatur yang sudah mempercayakan zakatnya melalui Bait Al-Kamil” tutur Ketua Bait Al-Kamil Indra Pradana Singawinata
Sambut Ramadhan dengan Ajakan berzakat
Dalam momen Ramadhan tahun ini, Bait Al-Kamil juga turut serta dalam syiar da’wah terutama zakat di kalangan profesional. Bertempat di atrium Sampoerna Strategic Square, Bait Al-Kamil menyemarakkan syiar Ramadhan dengan mengadakan event bertajuk “Tausiyah Ramadhan 1432 H”. Acara yang berlangsung pada hari kamis (18/8/2011) ini dihadiri tidak kurang dari 500 orang peserta.
Acara ini dibagi menjadi dua kegiatan acara yaitu Kajian Dzuhur dan Kajian Ashar. Pada kegiatan kajian dzuhur, Bait Al-Kamil menghadirkan pembicara terkenal yaitu ustadzah Astri Ivo. Dalam kesempatan tersebut, ustadzah Astri Ivo yang dikenal luas sebagai artis sinetron religi ini menyampaikan mengenai pentingnya zakat dalam lingkup keluarga. “Kebersamaan bersama keluarga dalam arti berbuka, sahur, salat, dan melakukan ibadah secara bersama-sama merupakan elemen penting dalam menciptakan kebahagiaan keluarga. Apalagi bila ditambahkan dengan berzakat. Melalui zakat yang kita tunaikan, menjadi penyuci harta yang kita miliki. Sehingga, dengan berzakat, keluarga kita benar-benar menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah.” Tutur ustadzah yang telah lama mensyiarkan jilbab di kalangan artis ini. Kegiatan ini mampu menarik perhatian para karyawan dan masyarakat umum yang berada di kawasan Jenderal Sudirman Jakarta.
Pada sesi acara kajian ashar, selain menyuguhkan penceramah yang memberikan “santapan” ruhani bagi para peserta, tim Bait Al-Kamil juga memberikan bantuan kepada 100 anak yatim dan dhuafa. Melalui event ini, Bait Al-Kamil mengajak kalangan profesional untuk berzakat dalam upaya membangun bangsa Indonesia. Hal ini sesuai dengan tema event yang diusung yaitu “Profesional Berzakat : Menuju Indonesia Yang Lebih Baik”. Tak lupa, Ketua Bait Al Kamil Indra Pradana Singawinata menyampaikan ucapan terima kasih kepada rekanan Bait Al kamil yang telah membantu kegiatan-kegiatan mereka. “Dalam penyelenggaraan event ini, kami turut didukung oleh PT Buana Sakti dan Indonesia Magnificence of Zakat (IMZ). Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang mendukung acara ini ” ujar Indra.
Semoga peradaban zakat segera terealisasikan dengan bertambahnya kesadaran perusahaan untuk mengelola zakat.
]]>