Ciputat, 5 Desember 2011
Lemahnya dukungan pemerintah menjadi salah satu faktor tidak maksimalnya pemanfaatan potensi Zakat di Indonesia. Menurut Akhmadi Sumaryanto, Ketua Bazas Kabupaten Tanggamus, Senin (5/12), kondisi tersebut sangat kontras bila dibandingkan dengan Negara Malaysia yang memiliki jumlah penduduk muslim jauh lebih sedikit dibandingkan dengan Indonesia. Menurutnya, di Malaysia pembayaran zakat mejadi kewajiban bagi seorang yang memeluk agama islam. Demikian juga, imbuhnya, dengan system pendistribusian zakat. Di negeri jiran tersebut, terang politisi PKS tersebut, pendistribusian zakat sudah terkelola dengan lebih professional. Sehingga pemanfaatan zakat benar-benar memiliki efek pemberdayaan ekonomi umat, khususnya kaum duafa.
Sumber : tribunnews.com
]]>